Skip to main content
Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat

KEPALA BNNK BANGKA : CEGAH PENYALAHGUNAAN NARKOBA, GURU DAN KEPALA SEKOLAH ADALAH AKTOR UTAMA

Dibaca: 20 Oleh 29 Sep 2020Desember 21st, 2020Tidak ada komentar
KEPALA BNNK BANGKA : CEGAH PENYALAHGUNAAN NARKOBA, GURU DAN KEPALA SEKOLAH ADALAH AKTOR UTAMA
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

Foto : Kepala BNNK Bangka didampingi Kasi P2M dan Kepala SMK Muhammadyah saat berfoto bersama dengan para pemenang lomba

Sungailiat (26/09) – Mencegah terjadinya penyalahgunaan narkotika tentu bukan hanya tugas dan tanggung jawab pemerintah saja. Tentu sebagai warga negara Indonesia tugas yang sama menjadi tanggung jawab kita bersama. Melalui Badan Narkotika Nasional (BNN), pemerintah Indonesia dengan leluasa dapat menjangkau seluruh elemen masyarakat untuk diberikan edukasi dan pemahaman mendalam terkait pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Termasuk di lingkungan pendidikan, guru maupun orang tua berperan besar sebagai garda terdepan dalam melindungi anak yang berstatus sebagai pelajar maupun putus sekolah dari ancaman bahaya narkoba.

Banyak cara dapat dilakukan sebagai upaya pencegahannya, antara lain aktif dalam melakukan sosialisasi, mengadakan lomba, dan bahkan suatu sekolah bisa menjadikan peserta didik menjadi kader atau satuan tugas (satgas) anti narkoba. Seperti yang dilakukan SMK Muhammadyah Sungailiat menggelar sosialisasi penyuluhan dan lomba poster bahaya narkoba tingkat pelajar se kabupaten Bangka pada Kamis (24/09) lalu.  Dalam gelar kegiatan, pihak sekolah mengusung tema Generasi Sehat Anti Narkoba. Bekerja sama dengan BNN Kabupaten (BNNK) Bangka, SMK Muhammadyah banyak mendapat respon positif dan apresiasi dari berbagai sekolah maupun orang tua. Hal itu dikatakan Kepala BNNK Bangka Eka Agustina didampingi Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) Abdul Manan pada saat dikonfirmasi Sabtu (26/09). Kepada media ini, Eka mengatakan pihaknya sangat mendukung dan memberikan apresiasi luar biasa kepada SMK Muhammadyah Sungailiat. Secara tidak langsung kegiatan ini akan berdampak besar terhadap perkembangan kreatifitas pelajar dalam menyalurkan bakat dan hobi sehingga tak akan kepikiran dengan hal-hal negatif apalagi narkoba, pungkasnya.

Ditambahkan Eka, kegiatan ini merupakan salah satu realisasi pelaksanaan rencana aksi para guru dan kepala seklah utusan SMK Muhammadyah yang sebelumnya sudah dibekali dan dikukuhkan sebagai penggiat anti narkoba oleh BNNK Bangka beberapa waktu lalu. Sehingga kegiatan ini adalah salah satu upaya dalam pelaksanaan rencana aksi yang telah disusun dan disepakati oleh sesama guru dan internal sekolah, katanya. Apalagi guru dan kepala sekolah merupakan aktor utama dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di sekolah. Tentu, kegiatan semacam ini sangat kami dukung. Ada beberapa kegiatan yang baru saja dilaksanakan antara lain lomba membuat poster bahaya narkoba dan pengukuhan pelajar sebagai satgas anti narkoba di sekolah, katanya.

Eka juga menambahkan, selain pelaksanaan lomba poster oleh sekolah, kami (BNNK) juga membekali para peserta dan guru dengan sosialisasi tentang bahaya narkoba. Tentu, dengan memberikan bekal berupa arahan dan edukasi bahaya narkoba, persentase penyalahgunaan narkoba dapat ditekan.

Kami menaruh harapan kepada seluruh pihak penyelenggara pendidikan khususnya di kabupaten Bangka, agar selalu menanamkan edukasi yang baik kepada peserta didik, khususnya tentang pemahaman bahaya narkoba. Tidak harus selalu berupa sosialisasi, pemahaman bahaya narkoba bisa juga dilakukan dalam kegiatan lomba karya seperti yang dilakukan SMK Muhammadyah, terangnya.

Tentu, BNNK Bangka akan selalu mendorong dan mendukung apapun kegiatan positif yang dilaksanakan oleh seluruh pihak. Dengan begitu akan memperkecil peluang munculnya kasus baru penyalahgunaan narkoba khususnya di lingkungan pelajar, tutupnya. (Ab)

 

Penulis : Abie (Humas)
Editor : M. Manfaluthfi Riyadi, S.H

Penanggungjawab : Eka Agustina, SKM

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel