Sungailiat (03/09/2019) – Desa Jurung Kecamatan Merawang nampaknya semakin gencar melaksanakan kegiatan pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan masyarakat. Hal ini terbukti dengan keberhasilan pihak Pemerintah Desa Jurung Kecamatan Merawang dalam melaksanakan kegiatan Festival Kepemudaan dan Olahraga Berbasis Anti Narkoba. Kegiatan berlangsung meriah dengan beberapa lomba / permainan antara lain senam massal, lomba kelompok PKK, lomba ketangkasan, serta beberapa lomba lain yang sangat menarik antusias masyarakat sekitar. Tentunya kegiatan tersebut diisi dengan sosialisasi mengenai narkoba yang secara langsung disampaikan oleh tim dari BNN Kabupaten Bangka.
Kegiatan yang berlangsung dilapangan bola desa Jurung ini, pihak pemdes Jurung berkolaborasi dengan beberapa pihak sekolah yang ada di seputaran Desa Jurung antara lain SMP Negeri 3 Merawang, SD Negeri 16 Merawang, dan SD Negeri 13 Merawang. Sehingga para siswa-siswi dapat mengikuti semua rangkaian festival dan mendapatkan edukasi mengenai tips pola hidup sehat tanpa narkoba. tak hanya siswa yang dilibatkan, namun masyarakat, kelompok PKK, organisasi kepemudaan, orang tua siswa, bahkan aparatus desa Jurung ikut ambil bagian. Total partisipasi peserta mencapai 400 lebih orang.
Sartani selaku Pjs Kepala Desa Jurung menyatakan bahwa kegiatan positif seperti ini wajib terlaksana secara rutin, mengingat banyak oknum masyarakat, khususnya oknum pelajar yang terjerumus narkoba dikarenakan minim edukasi mengenai bahaya narkoba. “Kami berharap dengan pelaksanaan kegiatan ini, masyarakat luas dapat menaruh perhatian yang sama terhadap penyalahgunaan narkoba kepada keluarga dirumah, khususnya anak. Terlebih kepada pemerintah Kabupaten Bangka dalam hal ini Bupati, kami sangat berharap dan mendukung bila pemerintah kabupaten Bangka semakin gencar menyusun Raperda mengenai Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan da Peredaran Gelap narkoba (P4GN). Hal itu akan lebih mempermudah dan memperkuat sistem pertahanan dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba.
Ditempat yang sama, Meinar Hafadoh, M.Pd selaku ketua pelaksana kegiatan sekaligus sebagai wakil kepala sekolah SMP Negeri 3 Merawang menjelaskan, berhasilnya jalan kegiatan festival anti narkoba ini berkat dukungan penuh pihak pemerintah desa Jurung yang sangat memberikan perhatian khusus dalam pelaksanaan kegiatan apapun yang berkaitan dengan pencegahan narkoba.
“Kebetulan bulan lalu saya diamanahkan oleh BNN sebagai Relawan Anti Narkoba untuk kalangan pendidikan tahun 2019. Kesempatan itu saya manfaatkan untuk mengajak pihak pemdes Jurung dalam merencanakan terobosan baru di desa. Alhamdulillah pemdes sangat setuju dan mendukung sehingga kami berhasil melaksanakan kegiatan ini”, terang Meinar.
Meinar menambahkan, pihak SMP Negeri 3 Merawang saat ini sedang aktif dalam upaya mengikuti dan melaksanakan giat sosialisasi anti narkoba dengan harapan ingin sekolah lebih diketahui keberadaannya oleh semua pihak.
Disamping itu, sebagai bentuk edukasi BNN Kabupaten Bangka juga ikut ambil bagian dalam penyampaian sosialisasi.
Sosialisasi disampaikan langsung oleh Eka Agustina, SKM selaku Kepala BNN Kabupaten Bangka. Dalam himbauannya, Eka mengajak seluruh elemen masyarakat yang ada di desa Jurung untuk senantiasa melindungi keluarga dalam ancaman narkoba, khususnya kepada anak.
Eka menjelaskan, bahwa peran penting orang tua, guru, bahkan aparat desa sangat besar dalam memberi edukasi dan perlindungan kepada anak didik maupun masyarakat dalam melaksanakan program pencegahan penyalahgunaan narkoba.
Di kabupaten Bangka, masih banyak orang tua dan guru yang belum sepenuhnya memahami apa itu narkoba dan bagaimana cara menjauhinya. “Dengan pengetahuan yang minim mengenai narkoba, sangat besar peluang terjadinya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Untuk itu kami (BNN) hadir ditengah masyarakat dalam memberikan edukasi sedetail-detailnya mengenai narkoba dengan segala dampak buruknya”, tegas Eka. (Ab)
Abie-Humas-BNNKBangka
